GUSDUR DAN IMLEK DI BUMI LASKAR PELANGI
Di Bali, 12 April 2001 bersamaan dengan konvensi chinese hakka asean ke dua, sebagai bentuk penghargaan dan rasa hormat yang tinggi pada b...

Ingatan masa lampau sering kali memunculkan kembali memori imlek di bumi laskar pelangi (bangka belitung), karya pluralisme beliau telah memperkokoh kebersamaan dari keberagaman masyarakat di sana. Dengan populasi 30% dari total penduduk, keberadaan masyarakat tionghoa telah ikut mewarnai kehidupan sosial kemasyaratan di sana bersama-sama dengan saudara-saudaranya dari etnis melayu, batak, jawa dan lain-lain. Di bumi laskar pelangi ini, jarang ditemui atau boleh dikatakan hampir tidak ada gesekan yang berbau sara. Perayaan keagamaan seakan menjadi perayaan dan kegembiraan bersama, beban-beban sosial kemasyarakatan juga sudah terbiasa menjadi beban yang ditanggung bersama dan tidak perlu heran kalau bahasa sehari-hari yang dipakai adalah duo bahasa melayu-tionghoa (hakka).
Kebersamaan dalam keberbedaan ternyata sangat nyaman dan menyenangkan sekaligus memperkaya wawasan pergaulan sosial kita. Demikian juga penghargaan pada pluralisme akan sanggup membawa kita mengembara dalam perziarahan lintas sosial kultural bahkan religiusitas tanpa harus meninggalkan apalagi mencabut akar masing-masing di mana kita bertumbuh.
Kepada sahabat-sahabat yang merayakan maupun yang ikut meramaikan penyambutan tahun baru imlek 2561, kami sekeluarga mengucapkan 新春恭喜 xin chun gong xi ( selamat menyambut datangnya musim semi 'harapan' baru), semoga di tahun baru ini semuanya menjadi lebih baik. Untuk sahabat-sahabat masyarakat pasar modal, kita berharap bersama the golden tiger imlek tahun ini sanggup membuat the black bear tidak berani memunculkan wajah garangnya...:))!
Terimakasih Sahabat !
wish you have everything succeed as you wish in the new year : !