ASING NET BUY, IHSG 3797

INILAH.COM, Jakarta - Bursa saham Indonesia ditutup stagnan cenderung menguat 1,7 poin atau 0,04% ke 3.797,15 pada perdagangan Jumat (23/12). Volume perdagangan mencapai 3,9 miliar saham senilai Rp2,5 triiun.

Perdagangan diwarnai dengan 126 saham melemah, 107 saham menguat dan 96 saham stagnan. IHSG mengalami net foreign buy Rp182,7 miliar dengan pembelian asing sebesar Rp949,7 miliar dan penjualan asing Rp766,9 miliar.

Indeks JII turun 0,7 poin ke 532,77, indeks ISSI turun 0,19 poin ke 123,84 dan indeks LQ45 tnaik 0,4 poin ke 671,39. Sektor perkebunan mengalami penguatan tertinggi hingga 4,2 poin ke 2.142, sektor infrastruktur naik 3,7 poin ke 696,78.

Bursa saham Asia menguat seperti indeks Hang Seng naik 1,3%, indeks Shanghai naik 0,8%, indeks Kospi naik 1,07%, indeks STI naik 0,4%, indeks KLSE naik 0,1%, indeks ASX naik 1,2%. Sementara indeks nikkei sudah...>>>

masuk masa liburan.


Demikian juga dengan bursa Eropa yang menguat seperti indeks FTSE naik 1,2% ke 5.456, indeks DAX naik 0,8% ke 5.904, indeks CAC naik 0,9% ke 3.101.

Saham yang menguat seperti saham DLTA naik Rp500 ke Rp110.500, FAST naik Rp500 ke Rp9.900, LMSH naik Rp250 ke Rp5.500, AMRT naik Rp200 ke Rp4.000, PTBA naik Rp200 ke Rp17.200, AALI naik Rp150 ke Rp21.250, IMAS naik Rp150 ke Rp13.150, UNVR naik Rp150 ke Rp18.750, ASII naik Rp100 ke Rp73.700, JRPT naik Rp100 ke Rp2.100.

Saham yang melemah seperti GGRM turun Rp650 ke Rp61.800, ITMG turun Rp400 ke Rp38.250, UNTR turun Rp400 ke Rp24.900, SMGR turun Rp350 ke Rp10.750, ISAT turun Rp150 ke Rp5.250, BTPN turun Rp125 ke Rp3.250.