SAHAM INDONESIA +1,27%
Asing Borong, IHSG Menguat 1,27% INILAH.COM, Jakarta - Bursa saham Indonesia menguat 48,7 poin atau 1,27% menjadi 3.857,88 pada penutupan...
https://sahampemenang.blogspot.com/2012/01/saham-indonesia-127.html
Asing Borong, IHSG Menguat 1,27%
INILAH.COM, Jakarta - Bursa saham Indonesia menguat 48,7 poin atau 1,27% menjadi 3.857,88 pada penutupan perdagangan Selasa (3/1/2012). Volume perdagangan mencapai 6,7 miliar saham senilai Rp3,4 triliun.
Perdagangan diwarnai dengan 187 saham menguat, 56 saham melemah dan 91 saham stagnan. IHSG mengalami net foreign buyhingga Rp794,6 miliar dengan pembelian asing mencapai Rp1,4 triliun dan penjualan asing sebesar Rp693,6 miliar.
Indeks JII naik 8,7 poin ke 542,18 , indeks ISSI naik 1,8 poin ke 126,56, indeks LQ45 naik 9,8 poin ke 680,66. Penguatan tertinggi dialami sektor pertambangan hingga 57,9 poin ke ...>>>
2.586,45 disusul sektor aneka industri hingga 24,9 poin ke 1.331,8, dan sektor perkebunan hingga 20,5 poin ke 2.157,78.
Bursa Asia menguat seperti indeks Hang Seng naik 2,08%, indeks Nikkei naik 0,6%, indeks Shanghai naik 1,1%, indeks ASX naik 1,1%, indeks Kospi naik 2,6%, indeks STI naik 1,3%.
Demikian juga dengan bursa saham Eropa menguat. Indeks FTSE naik 1,25 ke 5.640, indeks DAX naik 0,8% ke 6.129, sementara indeks CAC turun 0,45 ke 3.207.
Sementara kurs dolar turun 0,2% terhadpa DXY menjadi 80,078. Hal ini mencerminkan meningkatnya risiko bagi investor. Melemahnya dolar diikuti dengan menguatnya harga komoditas dan aset safe haven lainnya.
INILAH.COM, Jakarta - Bursa saham Indonesia menguat 48,7 poin atau 1,27% menjadi 3.857,88 pada penutupan perdagangan Selasa (3/1/2012). Volume perdagangan mencapai 6,7 miliar saham senilai Rp3,4 triliun.
Perdagangan diwarnai dengan 187 saham menguat, 56 saham melemah dan 91 saham stagnan. IHSG mengalami net foreign buyhingga Rp794,6 miliar dengan pembelian asing mencapai Rp1,4 triliun dan penjualan asing sebesar Rp693,6 miliar.
Indeks JII naik 8,7 poin ke 542,18 , indeks ISSI naik 1,8 poin ke 126,56, indeks LQ45 naik 9,8 poin ke 680,66. Penguatan tertinggi dialami sektor pertambangan hingga 57,9 poin ke ...>>>
Bursa Asia menguat seperti indeks Hang Seng naik 2,08%, indeks Nikkei naik 0,6%, indeks Shanghai naik 1,1%, indeks ASX naik 1,1%, indeks Kospi naik 2,6%, indeks STI naik 1,3%.
Demikian juga dengan bursa saham Eropa menguat. Indeks FTSE naik 1,25 ke 5.640, indeks DAX naik 0,8% ke 6.129, sementara indeks CAC turun 0,45 ke 3.207.
Sementara kurs dolar turun 0,2% terhadpa DXY menjadi 80,078. Hal ini mencerminkan meningkatnya risiko bagi investor. Melemahnya dolar diikuti dengan menguatnya harga komoditas dan aset safe haven lainnya.
Saham yang menguat seperti saham TOTO naik Rp6.500 ke Rp66.000, saham ASII naik Rp1.300 ke Rp75.000, saham IMAS naik Rp1.250 ke Rp14.350, saham PTBA naik Rp1.050 ke Rp18.400, saham ITMG naik Rp1.000 ke Rp39.500, saham DSSA naik Rp550 ke Rp12.000, saham HERO naik Rp500 ke Rp11.500, saham UNTR naik Rp400 ke Rp26.400, saham HRUM naik Rp300 ke Rp7.150, saham INTP naik Rp300 ke Rp17.450, saham BBCA naik Rp100 ke Rp8.100.
Sementara saham yang melemah seperti saham MBAI turun Rp500 ke Rp13.000, saham MYOR turun Rp400 ke Rp13.850, saham ADMF turun Rp200 ke Rp12.000, saham AMFG turun Rp150 ke Rp6.300, saham GGRM turun Rp100 ke Rp62.200.
Sementara saham yang melemah seperti saham MBAI turun Rp500 ke Rp13.000, saham MYOR turun Rp400 ke Rp13.850, saham ADMF turun Rp200 ke Rp12.000, saham AMFG turun Rp150 ke Rp6.300, saham GGRM turun Rp100 ke Rp62.200.