WARREN BUFETT BORONG SAHAM EXXON MOBIL

16 November 2013-VIVAnews  - Warren Buffett,  Chairman  dan  Chief Executive Officer  (CEO) Berkshire Hathaway, dikabarkan telah membeli ...

16 November 2013-VIVAnews - Warren Buffett, Chairman dan Chief Executive Officer (CEO) Berkshire Hathaway, dikabarkan telah membeli saham Exxon Mobil pada kuartal kedua dan ketiga tahun ini.


Laman Forbes pada Jumat 15 November 2013 memaparkan, Warren Buffett melaporkan perubahan portofolio investasinya hingga kuartal ketiga tahun ini pada Kamis sore kemarin.

Baru-baru ini Buffett atau melalui penasihat keuangannya, Todd Combs atau Ted Weschler, melaporkan Berkshire sebagai pemegang saham baru di Exxon Mobil Corporation. Saat ini, portofolio aset Berkshire Hathaway meliputi kepemilikan pada 43 saham perusahaan dengan nilai total US$92,04 miliar atau sekitar
Rp1.012,44 triliun.

Exxon nantinya akan bergabung dengan kelompok saham migas dalam portofolio Buffett, seperti saham National Oilwell Varco Inc, Phillips 66, Suncor Energy Inc, dan ConocoPhillips. Adapun total saham energi yang dimiliki Buffett sekitar 7,9 persen dari keseluruhan portofolio investasinya.


Berkshire melaporkan kepemilikan saham Exxon Mobil dalam laporan perubahan aset pada kuartal III-2013. Meski sebenarnya saham tersebut telah dibeli pada kuartal kedua, namun tidak dipublikasikan hingga sekarang.

Pada kuartal II-2013, Buffett telah membeli 31.244.110 saham Exxon dan pada kuartal ketiga tahun yang sama membeli lagi 8.845.261 saham. Harga rata-rata per unit saham yang dibeli pada kuartal II dan III sebesar US$90.

Kontribusi saham Exxon Mobil pada perdagangan di pasar modal mencapai 3,7 persen. Jumlah itu setara 0,91 persen dari nilai kapitalisasi pasar perusahaan yang mencapai US$407 miliar.

Exxon adalah perusahaan minyak internasional terbesar di dunia dan telah go public. Sahamnya diperdagangkan dengan harga berkisar US$93,22 dengan P/E 12,20.

Dividen yang dibagikan Exxon sebesar 2,70 persen. Exxon Mobil Corporation memiliki rata-rata pertumbuhan pendapatan per tahun sebesar 7 persen selama 10 tahun terakhir. (art)

Related

Berita Saham Online 1174062410589298175
Powered by Investing.com

TELEGRAM SAHAMPEMENANG

SAHAMPEMENANG PREMIUM

CNN Indonesia | Berita Ekonomi

Suara.com - Berita Terbaru Bisnis

Finansial - ANTARA News

okezone bisnis

Ekonomi - VoA

BUMN Untuk Indonesia - ANTARA News

Tempo Bisnis

Liputan Ekonomi VOA

Bursa - ANTARA News

Bisnis - ANTARA News

Ekonomi - ANTARA News

Berita Terkini - ANTARA News


item