BIG BOS ASIA : CHINA INDIA INDONESIA

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pagi ini diundang untuk menjadi pembicara dalam Seminar Ekonomi Makro di Kantor PT Astra Interna...



Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pagi ini diundang untuk menjadi pembicara dalam Seminar Ekonomi Makro di Kantor PT Astra Internasional Tbk. Presiden Direktur PT Astra Internasional Tbk, Prijono Sugiarto, ikut hadir dalam acara ini.

Sri Mulyani memaparkan kondisi perekonomian Indonesia di hadapan para peserta seminar. Ia menuturkan, kinerja pertumbuhan ekonomi Indonesia beberapa tahun belakangan dapat dikatakan bertahan dengan baik, meskipun adanya ketidakpastian global.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengatakan, Indonesia berhasil mempertahankan kinerja yang baik dengan rata-rata pertumbuhan selama 10 tahun terakhir sebesar 5,7% atau lebih baik dibandingkan negara berkembang lainnya. Hanya India dan China saja yang lebih tinggi.

Perekonomian Indonesia masih ditopang oleh konsumsi rumah tangga yang saat ini mencapai 4,9%. 

"Pertumbuhan ekonomi kita 5,7% per tahun dihitung dari 1 dekade terakhir. Negara yang bisa mengalahkan pertumbuhan ekonomi kita adalah China dan India. Sisi permintaan adalah sisi yang kuat dan menjadi bantalan," kata Sri Mulyani di Kantor PT Astra Internasional Tbk, Jakarta, Senin (3/4/2017).

Dari permintaan investasi akan terus bertumbuh dan akan mendorong datangnya investasi baru. Dia menyebutkan, dalam 10 tahun terakhir pertumbuhan investasi Indonesia sebesar 6,8%. 

Khusus 2016, kinerja investasi Indonesia sesuai data BPS sebesar 4,5%. Pada 2017, Sri Mulyani memproyeksikan investasi tumbuh menjadi 6%.

Ia menjelaskan, kinerja ekspor impor Indonesia yang sampai saat ini masih belum menunjukkan pertumbuhan yang baik, penyebabnya karena permintaan global masih rendah. Meski demikian, diharapkan pada 2017 kinerja ekspor nasional dapat tumbuh lebih baik dengan proyeksi pertumbuhan sebesar 0,2%. 

Begitu juga dengan impor, yang sebagian besar barang mentah diharapkan kinerja pada 2017 lebih baik meskipun global masih memberikan ketidakpastian.

Sri Mulyani menambahkan, potensi investasi di tahun ini masih cukup baik. Hal ini bisa dilihat dari proyeksi pertumbuhan kredit yang bisa lebih tinggi dari tahun lalu sebesar 7,87%.

"Saya rasa kalau dari investasi dari lembaga keuangan dan capital market dan non bank seperti yang disampaikan OJK mereka lebih optimistis di 2017. Sehingga kita berharap mereka bisa berkontribusi lebih banyak," kata Sri Mulyani.

Dengan daya beli masyarakat Indonesia yang sudah semakin baik, rata-rata pendapatan per kapita hampir US$ 4.000/tahun, investasi di sektor industri consumer goods sangat menjanjikan.

"Kalau kita lihat di mana investasi, income per capita kita mendekati US$ 4.000/tahun, mulai shifting dari sektor sumber daya alam ke bidang-bidang yang consumer goods," tutupnya. (mca/mkj)

Detik 3/4

Related

TRAM SUNTIK MODAL ANAK USAHA 1.5 TRILIUN

PT Trada Alam Minera Tbk. (TRAM) mengungkapkan telah melakukan penyuntikan modal dasar dan modal setoran kepada anak usahanya PT Gunung Bara Utama, melalui dua pemegang sahamnya, yaitu PT Semeru I...

SAHAM TANOE YANG TERTINGGAL

Saham macan tanoe selain murah disektornya juga tertinggal digrupnya. Kondisi ini menjadikan saham mncn resiko semakin terbatas dan potensi semakin besar, smoga sang macan segera mengaum ...

Powered by Investing.com

TELEGRAM SAHAMPEMENANG

SAHAMPEMENANG PREMIUM

terpopulerTerbaruAcak

Terbaru

CATATAN SAHAM PEMENANG

mengalir teruslah mengalir. sungai yg mengalir sumber mata airnya tak pernah kering. mg ini bei mulai mengalirkan cuan. ada harapan pasca liburan mengalir lbh deras lagi doublecuan saham kawal sop mu...

CATATAN SAHAM PEMENANG

cultivating hope in uncertain times bangkit syukurlah sahabat pemenang bursa kita bangkit sesuai harapan. semoga menjadi awal yang baik internal gejolak pasar kita karena faktor domestik. danantara ...

CATATAN SAHAM PEMENANG

tradinghalt bei terpaksa terapkan protokol darurat bursa saat koreksi sentuh 5%. nukik tajam bei beranomali dengan pasar global karena faktor domestik. distrust pada otoritas bursa dan pemerintah kul...

TELEGRAM SAHAM PEMENANG

free. sahabat pemenang bisa dapatkan rekomendasi, edukasi, dan inspirasi dengan paradigma pemenang. hanya dengan bergabung di telegram t.me/sahampemenangSAHAMPEMENANG FOKUS PADA CHANNEL TELEGRAM&...

CATATAN SAHAM PEMENANG

grusagrusu pasar tiada henti produksi peluang pd sgl dinamikanya, termasuk saat bursa panik. bersikaplah tenang berhadapan dgn gejolak pasar. grusa grusu hy menambah gaduh mendahului kita mengambil p...

CATATAN SAHAM PEMENANG

panenraya kekuatan kebersamaan itu luar biasa, menumbangkan berbagai katalis negatif. ketika otoritas bursa, pemerintah, dan  masyarakat bursa bersatu maka ladang bei menjadi ijo royo-royo 2rdn ...

CATATAN SAHAM PEMENANG

kehidupan psikologi berbisnis saham hanyalah perpindahan ruang dari psikologi kehidupan. jika ingin miliki psikologi trading dan investasi yang baik, maka benahi dulu psikologi kehidupan yg diawali de...

CATATAN SAHAM PEMENANG

cultivating hope in uncertain times akar akar masalah kepanikan pasar adalah hilangnya kepercayaan. public distrust. gagasan berdirinya holding bumn danantara adalah baik. tapi pasar terlanjur tidak ...

Acak

panenrayabersama

Ekonomi - VoA

Liputan Ekonomi VOA

item