IGNASIUS JONAN harga bara domestik akan ditetapkan dengan memperhatikan kepentingan semua pihak

Menteri ESDM Ignasius Jonan siap mendengarkan masukan dunia usaha, sebelum membuat aturan khusus terkait harga batu bara untuk dalam neg...


Menteri ESDM Ignasius Jonan siap mendengarkan masukan dunia usaha, sebelum membuat aturan khusus terkait harga batu bara untuk dalam negeri (Domestic Market Obligation/DMO). 

Hal itu terkait dengan usulan PLN, agar batu bara DMO untuk bahan bakar pembangkit listrik dibanderol dengan harga khusus, bukan harga pasar. Tujuannya agar harga jual listrik dari pembangkit tenaga batu bara lebih terjangkau oleh masyarakat.

Namun menurut Staf Khusus Menteri ESDM Hadi M Djuraid, sejauh ini usulan PLN itu belum dibicarakan lebih jauh. Prinsipnya, Jonan setuju bahwa pembangkit listrik butuh bahan bakar yang efisien, namun tetap harus memperhitungkan kepentingan dunia usaha.
"Jadi usul itu belum dibicarakan. Untuk merumuskan formula harga yang tepat, Pak Jonan pasti akan mendengar masukan stakeholders terkait, terutama para pengusaha batu bara. Tidak mungkin hanya berdasar usulan PLN," jelas Hadi dalam keterangan tertulis, Rabu (13/9/2017).

Sebelumnya, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy M Sommeng mengakui adanya usulan dari PLN terkait harga batu bara DMO. 

"Pembangkit listrik membutuhkan bahan bakar yang harganya efisien dan terjamin agar dapat memproduksi listrik dengan tarif terjangkau oleh masyarakat," kata Andy.

Apalagi Jonan sudah menetapkan bahwa tarif listrik untuk masyarakat tidak boleh naik. Karena itulah harga bahan bakar untuk pembangkit listrik pun diatur pemerintah juga supaya tidak naik. Kalau harga batu bara dan bahan bakar lainnya naik, sementara tarif listrik tidak naik, tentu PLN bisa tekor.

"Batu bara untuk kelistrikan harus dijaga agar harganya stabil," papar Andy.

Sementara itu, Direktur Pengadaan Strategis 2 PLN, Supangkat Iwan Santoso, mengatakan bahwa pihaknya mengusulkan harga batu bara DMO ditetapkan sebesar biaya produksi ditambah margin sebesar 15-25% untuk produsen batu bara.

"Kita mau cost plus margin saja. Yang kita harapkan long term, jangka panjang. Margin normal saja sesuai ketentuan pemerintah, 15 -25%," kata Iwan.

Selain harga khusus, PLN juga meminta alokasi batu bara DMO ditingkatkan, jangan terlalu banyak diekspor. Saat ini dari produksi batu bara nasional yang mencapai 400 juta ton per tahun, sekitar 80% di antaranya diekspor, hanya 20% saja yang dialokasikan ke dalam negeri. 

Program 35.000 MW akan meningkatkan permintaan batu bara di dalam negeri hingga 2 kali lipat dari saat ini 80 juta ton menjadi 160 juta ton per tahun. Pasokan batu bara untuk pembangkit-pembangkit listrik harus diamankan.

Usulan PLN tersebut sejalan dengan kebijakan pemerintah agar tarif listrik tidak terus naik. 

Namun seperti dikatakan Hadi M Djuraid, usulan itu baru sebatas usulan. Menteri Jonan akan melibatkan pihak-pihak terkait untuk merumuskan harga yang tepat. (mca/mca)


Related

BBKP

saham bbkp 314 supp 310pbv 0.4x rata2 sektor 1.5x sahabat investor, dapatkan broadcast tentang saham : rekomendasi, pembelajaran, info perkembangan pasar, dan inspirasi pemenang. free dari te...

APLN & ACST repost

saham apln 187 & acst 1320. pola mangkok dan pola centong. smoga cuan. trading batasi resiko 3% sahabat investor, dapatkan broadcast tentang saham : rekomendasi, pembelajaran, info perke...

TANGAN TIDAK DI BAWAH

Suatu malam setelah maghrib, aku mengendarai mobil ke rumah. Tiba2 rasa migren nyeri menyerang kepala hingga aku menepikan mobilku… Berhenti sejenak menunggu rasa nyeri berkurang, aku berus...

Powered by Investing.com

TELEGRAM SAHAMPEMENANG

SAHAMPEMENANG PREMIUM

terpopulerTerbaruAcak

Terbaru

CATATAN SAHAM PEMENANG

15) SUNGAI YANG MENGALIR       sumber mata airnya tak kenal       keringsyukurlah sahabat pemenang, walau akhir pekan porto kita berkonsolidasi tapi kinerja por...

TELEGRAM SAHAM PEMENANG

free. sahabat pemenang bisa dapatkan rekomendasi, edukasi, dan inspirasi dengan paradigma pemenang. hanya dengan bergabung di telegram t.me/sahampemenangSAHAMPEMENANG FOKUS PADA CHANNEL TELEGRAM&...

CATATAN SAHAM PEMENANG

23)  INTERMARKET ANALYSIS        no market moves in isolation, the         world is connectedsesuaikan layar dgn arah angin. sektor berotasi tidak hy ...

CATATAN SAHAM PEMENANG

28) KEPAK SAYAP HARAPAN       soar on wings like eagleshari ini luar biasa, kita panenrayabersama dari berbagai saham sop dan nabung sahamsaham pemenang kita hari ini : asri lpkr t...

CATATAN SAHAM PEMENANG

29) PANENRAYABERSAMA       jadikan harapan itu nyataselalu ada harapan. bei berujung merah. tapi syukurlah banyak saham kita panenrayabersamabuah dari kesabaran centong saham berku...

CATATAN SAHAM PEMENANG

17)  KIBARKAN HARAPAN        dengan semangat kebersamaanpasar tdk respon pidato kenegaraan. karya lebih utama drpd retorikakategori koreksi wajar. dana besar tidak terindikasi...

CATATAN SAHAM PEMENANG

18) KONSOLIDASI       untuk mendaki lebih tinggipasar hari ini cendrung konsolidasi antisipasi liburan kemerdekaan. tidak perlu kuatir berlebihan, bursa kita baik2 saja. konsolidas...

CATATAN SAHAM PEMENANG

30) PIALA PEMENANG       untuk yang tak kenal menyerahtidak hanya dipasar kehidupan, dipasar saham dan kripto juga kita jumpai pola tak kenal menyerahbtc sudah berulang breakout 12...

Acak

SAHAM MINING

Grafik Saham Mining  22 Desember 2011 [Britama.Com]

SAHAM BAKRIE

Grafik Saham Bakrie 22 Desember 2011 [Britama.Com]

ANALISA SAHAM

TEST POSTING ANALISA SAHAM TEKNIKAL ANALISA SAHAM FUNDAMENTAL ANALISA SAHAM INTERMARKET ANALISA SAHAM BANDARMOLOGI ANALISA SAHAM MAKRO EKONOMI ANALISA SAHAM BLUE CHIP ANALISA SAHAM GORENGAN ANALISA SA...

INDEKS SAHAM INDONESIA

Indeks Bursa Saham Indonesia 22 Desember 2011.  Posisi Teknikal IHSG masih BULL.

ANALISA SAHAM HARI INI

Analisa Saham Hari Ini, Rekomendasi Trading Buy saham-saham pemenang berikut : LSIP, ANTM, BYAN, PTBA, AUTO

Duet Bakrie

UNSP & DEWA, pergerakannya nyaris sama,jika salah satu naik,cermati juga "saudara kembar"nya.

KALENDER LIBUR BURSA 2011

Kalender Libur Bursa Saham Indonesia 2011

DOW JONES

Pola Closing DOW JONES masih cukup baik. Berjuang dan akhirnya MENANG.

panenrayabersama

Ekonomi - VoA

Liputan Ekonomi VOA

item