TAPI KAMU DIMANA, KAWAN ?
Dalam 10 tahun terakhir, Indonesia adalah negara dengan kenaikan indeks saham tertinggi di seluruh dunia (227,60%). Tidak...
https://sahampemenang.blogspot.com/2017/11/tapi-kamu-dimana-kawan.html
Dalam 10 tahun terakhir, Indonesia adalah negara dengan kenaikan indeks saham tertinggi di seluruh dunia (227,60%). Tidak ada negara lain yang lebih tinggi dari itu. Tahukah kamu?
Tahun ini, di tengah penjualan investor asing lebih dari Rp 20 triliun, indeks saham Indonesia tetap mengalami kenaikan 13,87%. “Kamu jual Kami beli.” Dan dalam satu dasawarsa terakhir, ini tak pernah terjadi sebelumnya. Memang seharusnya kitalah tuan rumah di negara sendiri, bukan?
Investor baru terus bertambah jumlahnya, mengkontribusikan lebih dari separuh (54,2%) kenaikan transaksi saham harian sepanjang 2017. Dan 22,6% di antaranya adalah kontribusi Kamu, para investor individu, bagian dari jutaan investor pasar modal Indonesia. Proficiat!
Tahun 2030 diprediksi kitalah negara dengan kekuatan ekonomi terbesar kelima di dunia, dan menjadi keempat di tahun 2050. Temanteman, kitalah bagian dari populasi dan bonus demografi Indonesia di masa nanti. Lalu kamu masih tunggu apa?
Tidak ada satupun lembaga pemeringkat internasional yang tidak memberikan predikat “Layak Investasi!” kepada Indonesia. Kok malah kamu sendiri yang masih saja meragukan negara kamu? Sayang, kita semua adalah rakyat Indonesia dan tinggal di Indonesia. Mungkin kamu lupa?
Indonesia adalah negara ketiga di dunia yang penduduknya paling optimis. Itukah kamu? Orang optimis selalu berpikir positif mengenai masa depannya, keluarganya, negaranya. Itukah kamu? Orang optimis pasti menyiapkan masa depannya dan berinvestasi untuk masa depannya. Itukah kamu?
Yuk Nabung Saham adalah keberpihakan kepada seluruh rakyat Indonesia, menjadikan investasi pasar modal terjangkau (sungguh terjangkau!), sederhana bukan njlimet, dan untuk masa depan yang lebih baik. Momentum dan alam semesta mendukung kita untuk menjadi lebih sejahtera, tapi kamu dimana, Kawan?
Nicky Hogan
Direktur Pengembangan BEI