TUHAN TAK PERNAH SALAH
TUHAN TAK PERNAH SALAH Sang raja mempunyai pelayan setia, yang dalam setiap kesempatan selalu berkata kepada sang raja: "Yang Mulia, ja...
https://sahampemenang.blogspot.com/2020/10/tuhan-tak-pernah-salah.html
TUHAN TAK PERNAH SALAH
Sang raja mempunyai pelayan setia, yang dalam setiap kesempatan selalu berkata kepada sang raja: "Yang Mulia, jangan khawatir, karena segala sesuatu yang dikerjakan Tuhan itu sempurna. Dia tak pernah salah."
Suatu hari mereka pergi berburu, lalu seekor binatang buas menyerang sang raja. Si pelayan berhasil membunuh binatang tersebut, namun sayangnya sang raja kehilangan sebuah jari tangan.
Raja murka, alih-alih mengucapkan terima kasih - dia malah menggugat : "Kalau Tuhan itu baik, maka saya tentu tidak akan diserang oleh binatang buas sehingga kehilangan satu jari saya..!"
Sang pelayan menjawab, "Apapun yang telah terjadi Yang Mulia, percayalah - Tuhan itu baik. Apapun yang dikerjakan-Nya sempurna. Dia tak pernah salah."
Sang raja justru tersinggung. Merasa tersinggung, ia memerintahkan para pengawalnya untuk memenjarakan si pelayan. Sementara dibawa ke penjara, sang pelayan masih sempat berkata : " Tuhan itu baik dan sempurna adanya. Dia tak pernah salah."
Pada suatu kesempatan lain, sang Raja pergi berburu sendirian. Karena pergi terlalu jauh, ia ditangkap oleh orang-orang primitif yang biasa menggunakan manusia sebagai korban.
Diatas altar persembahan, orang-orang primitif tersebut menemukan bahwa sang raja tidak memiliki jari yang lengkap. Mereka kemudian melepaskan raja tersebut karena dianggap tidak sempurna untuk dipersembahkan kepada dewa mereka.
Sekembalinya ke istana, sang raja memerintahkan para pengawal untuk mengeluarkan si pelayan dari tahanan. Lalu ia berkata: "Temanku, engkau benar. Tuhan sungguh baik kepadaku. Aku hampir saja dibunuh oleh orang primitif, namun karena jariku tidak lengkap, mereka melepaskanku."
Tapi aku punya sebuah pertanyaan untukmu. "Kalau Allah itu baik, mengapa Ia membiarkan aku memenjarakanmu ?
Sang pelayan menjawab: "Yang Mulia, kalau saja baginda tidak memenjarakan saya, baginda pasti sudah mengajak saya pergi berburu. Dan jika saya ikut, saya pasti sudah dijadikan korban oleh orang-orang primitif sebab semua anggota tubuh saya masih lengkap."
Sahabat, Tuhan tak pernah salah. Jangan pernah ragukan hal itu - apapun situasi hidupmu saat ini.
.....
Selamat hari Minggu...
By : Herry tjahjono
Sang raja mempunyai pelayan setia, yang dalam setiap kesempatan selalu berkata kepada sang raja: "Yang Mulia, jangan khawatir, karena segala sesuatu yang dikerjakan Tuhan itu sempurna. Dia tak pernah salah."
Suatu hari mereka pergi berburu, lalu seekor binatang buas menyerang sang raja. Si pelayan berhasil membunuh binatang tersebut, namun sayangnya sang raja kehilangan sebuah jari tangan.
Raja murka, alih-alih mengucapkan terima kasih - dia malah menggugat : "Kalau Tuhan itu baik, maka saya tentu tidak akan diserang oleh binatang buas sehingga kehilangan satu jari saya..!"
Sang pelayan menjawab, "Apapun yang telah terjadi Yang Mulia, percayalah - Tuhan itu baik. Apapun yang dikerjakan-Nya sempurna. Dia tak pernah salah."
Sang raja justru tersinggung. Merasa tersinggung, ia memerintahkan para pengawalnya untuk memenjarakan si pelayan. Sementara dibawa ke penjara, sang pelayan masih sempat berkata : " Tuhan itu baik dan sempurna adanya. Dia tak pernah salah."
Pada suatu kesempatan lain, sang Raja pergi berburu sendirian. Karena pergi terlalu jauh, ia ditangkap oleh orang-orang primitif yang biasa menggunakan manusia sebagai korban.
Diatas altar persembahan, orang-orang primitif tersebut menemukan bahwa sang raja tidak memiliki jari yang lengkap. Mereka kemudian melepaskan raja tersebut karena dianggap tidak sempurna untuk dipersembahkan kepada dewa mereka.
Sekembalinya ke istana, sang raja memerintahkan para pengawal untuk mengeluarkan si pelayan dari tahanan. Lalu ia berkata: "Temanku, engkau benar. Tuhan sungguh baik kepadaku. Aku hampir saja dibunuh oleh orang primitif, namun karena jariku tidak lengkap, mereka melepaskanku."
Tapi aku punya sebuah pertanyaan untukmu. "Kalau Allah itu baik, mengapa Ia membiarkan aku memenjarakanmu ?
Sang pelayan menjawab: "Yang Mulia, kalau saja baginda tidak memenjarakan saya, baginda pasti sudah mengajak saya pergi berburu. Dan jika saya ikut, saya pasti sudah dijadikan korban oleh orang-orang primitif sebab semua anggota tubuh saya masih lengkap."
Sahabat, Tuhan tak pernah salah. Jangan pernah ragukan hal itu - apapun situasi hidupmu saat ini.
.....
Selamat hari Minggu...
By : Herry tjahjono
