IHSG MENUJU DUAL LISTING

JAKARTA – Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) akan mengusulkan masalah dual listing pada 2012. Nantinya aturan yang...

JAKARTA – Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) akan mengusulkan masalah dual listing pada 2012. Nantinya aturan yang memperbolehkan perusahaan listing di lebih dari dua negara akan menjadi bagian dari UU Pasar Modal.
Kepala Biro Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Jasa Bapepam-LK Gontor R Azis mengatakan, Bapepam-LK telah memasukkan draf mengenai aturan dual listing pada revisi UU Pasar Modal.Rencananya, revisi UU Pasar Modal akan mulai dibahas oleh pemerintah dan DPR pada 2012 .“2011 masih fokus di RUU Otoritas Jasa Keuangan. Beberapa waktu lalu sudah selesai dibahas,”kata dia kepada wartawan kemarin.
Dia mengatakan, UU OJK lebih diutamakan karena akan mengatur peran dan fungsi Bapepam- LK di masa...>>>

mendatang. Setelah UU OJK rampung, barulah membahas revisi UU Pasar Modal, di mana Bapepam- LK telah meminta masukkan kepada semua pihak untuk membahas mengenai aturan yang terkait dengan dual listing.
Sementara, Ketua Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) Airlangga Hartato menilai,otoritas bursa perlu mengharuskan kepada semua perusahaan yang telah listed dinegaranya masingmasing untuk juga terdaftar di BEI. Untuk itu, diperlukan aturan mengenai dual listing. Airlangga menilai, banyak manfaat yang bisa dirasakan pasar modal Indonesia jika perusahaan- perusahaan tersebut juga terdaftar di BEI.
Di antaranya adalah meningkatkan kapitalisasi pasar serta berpotensi meningkatkan ketertarikan investor asing berinvestasi di Indonesia.Apalagi, beberapa perusahaan tersebut memiliki nilai usaha yang sangat besar, misalkan saja Perusahaan tambang PT Freeport Indonesia yang sudah listed di New York Stock Exchange,dan perusahaan perkebunan Wilmar International Plantation yang listed di Singapore Stock Exchange.
Jika kedua perusahaan tersebut terdaftar di BEI, kapitalisasi pasar modal Indonesia bisa sampai 50% dari produk domestik bruto (PDB). 
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/449496

Related

Berita Saham Online 6749676104022054026
Powered by Investing.com

TELEGRAM SAHAMPEMENANG

SAHAMPEMENANG PREMIUM

terpopulerTerbaruAcak

Terbaru

CATATAN SAHAM PEMENANG

20) JADILAH KEPALA berani mengambil keputusan mandiri syukurkah sahabat pemenang, pencapaian kita minggu ini cukup baik. kita berhasil cetak cuan2 cermerlang baik disaham kawal sop maupun diprogram n...

CATATAN SAHAM PEMENANG

27) soar high like an eagle trade war reda, pasar cerah. syukurlah sahabat pemenang, kita lanjut panenrayabersama di pasar saham dan kripto hari ini kita pesta banking dan komoditas. sektor konstruk...

TELEGRAM SAHAM PEMENANG

free. sahabat pemenang bisa dapatkan rekomendasi, edukasi, dan inspirasi dengan paradigma pemenang. hanya dengan bergabung di telegram t.me/sahampemenangSAHAMPEMENANG FOKUS PADA CHANNEL TELEGRAM&...

CATATAN SAHAM PEMENANG

23) rayakan kehidupan selamat Hari Raya Trisuci Waisak 2025 bagi sahabat pemenang yang merayakannya. semoga semua makhluk berbahagia minggu ini luar biasa, walau dua hari tertekan psikologi pasar je...

CATATAN SAHAM PEMENANG

30) pendaki jeda ngopi2 bbtn menjadi saham bintang. bjbr juga potensial. pasar merah adalah peluang akumulasi, bukan baru balapan saat sudah terbang tinggi pasar kita koreksi karena cadev merah dan ...

CATATAN SAHAM PEMENANG

25) mengalirlah cuan terus mengalir. teruslah mengalir, lebih deras lagi. sahampemenang kita hari ini : antm, bles, aces, asri, best, tins subuh nanti fomc meeting. biasa saja, tidak perlu kuatir be...

CATATAN SAHAM PEMENANG

29) hari yang cerah. tentu tidak semua saham kita bull. beberapa saham kita berkonsolidasi di area merah. tapi saham2 kita yang bull hari ini luar biasa. antm tins arci psab brms bris segala sesuatu ...

CATATAN SAHAM PEMENANG

jelang libur labour day besok sebagian saham kita berkonsolidasi, itu hal wajar. tidak perlu kuatir berlebihan karena mayoritas porto kita saham sehat modal murah dan msh posisi cuan bless menjd pemb...

panenrayabersama

Ekonomi - VoA

Liputan Ekonomi VOA

item